Finally kode panggil udara ORARI (Call Sign) gue jadi juga, walau awalnya banyak banget godaan mau ikut ujian negara ambil call sign ini, ujian yang materinya rata-rata dasar elektronika dan komunikasi, harus ikut training, pembahasan-pembahasan atau pembekalan dasar organisasi dan beberapa proses administrasi yang lumayan njelimet.
Pada umumnya Call Sign berawalan YD (Delta) , namun gue memilih menggunakan YG (Golf), karena di Golf ALN (Alan) belum ada yang pakai, di YD ALN sudah ada yang pakai, kenapa pake ALN, harapannya pada saat mengudara Call Sign gue dapat dengan mudah diingat oleh lawan bicara, jadi kalo di udara dipanggil Yenki Golf Zero Alfa Lima November nah kan mudah tuh
Proses mendapatkan Call Sign ini ada beberapa tahapan yang gue ikutin yaitu :
Sedang yang didapatkan antara lain: Papan Call Sign (foto atas), KTA ORARI, KTA Ijin penggunaan udara, seragan ORARI.
Prosesnya memang cukup panjang, namun sebanding dengan manfaatnya kalau kita sudah mempunyai Call Sign, maka kita berhak menggunakan frekwensi udara untuk keperluan berkomunikasi, menggunakan alatnya dan tentunya berhak mengudara lintas negara dan benua, selama perangkat kita memadai.
Selain itu rekan-rekan dari ORARI memang unik-unik, wadah yang tepat buat para pencinta solder menyolder dan naik-naik tower buat masang antena 😀
Sampai sini dulu aja deh, lain waktu gue sambung lagi, banyak sih suka dukanya hobi Radio Komunikasi (RAKOM).
Leave a Reply